PHOTO BERSAMA KAPOLSEK KOTABARU, KAPOLSEK JATISARI DAN TEAM UDAG

Anggota Team Udag Photo bersama setelah prosesi ikrarr sahadat salah satu anggota team

TEAM UDAG MAKAN BERSAMA DIREKTUR RS IZZA

Silaturahmi dan makan bersama direrktur Rs Izza

Silaturahmi warga Perum ViP

Silaturahmi Warga Perum Vip bersama Ketua DPC Parai Demokrat Kab Karawang

TAMPILAN MOBILE SILAHKAN SCROLL KEATAS UNTUK MEMBACA ARTIKEL

Monday, April 8, 2024

Paguyuban Sunda Buhun Karawang gelar acara santunan Anak Yatim dan Dhuafa



Untuk meningkatkan ibadah Ramadhan, Paguyuban Sunda Buhun Karawang menyelenggarakan, santunan anak yatim, Santunan kali ini dilaksanakan di Saung Buhun, yang juga sekaligus kantor sekretariat Sunda Buhun, dengan tujun mempererat tali silaturahmi, juga mengisi ramadhan tahun ini dengan hal positif.


Acara tersebut dipimpin oleh Sesepuh Sunda Buhun Aki Ucok dan Ketua Sunda Buhun Sobrot, serta dihadiri seluruh keluarga Sunda Buhun dan Baraya Sunda Buhun.

Tujuan dari kesempatan ini ada dua, yakni mempererat tali silaturahmi antara keluarga besar Sunda Buhun dan Baraya Buhun, sekaligus berupaya meningkatkan kualitas ibadah kepada Allah SWT di bulan suci Ramadhan, dengan harapan mendapat keberkahan dan pahala yang melimpah






 

Share:

Thursday, March 7, 2024

Komunitas Reptil Cikampek berikan Edukasi Penanganan Reptil kepada Petugas Damkar

Edukasi Retic bersama DAMKAR PT PUPUK KUJANG

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana PT PUPUK KUJANG, saat ini tidak hanya  tidak hanya bertugas menjinakan api saat terjadi bencana kebakaran, namun juga harus bisa mengevakuasi sekaligus merelokasi hewan liar, terutama reptil jenis Ular, yang memang kerap di temui oleh masyarakat. oleh karena itu Petugas Pemadam Kebakaran pun, wajib memiliki keahlian yang diperlukan dalam berhadapan dengan hewan liar tersebut.

Sebagai penanggulang bencana, Petugas DAMKAR  pada era sekarang ini terkadang tidak hanya menerima laporan soal musibah kebakaran saja dari warga masyarakat.

Petugas DAMKAR juga cukup sering menerima laporan dari warga, baik pada saat di rumah warga maupun lingkungan tempat tinggal mereka, kerap menemukan hewan liar yang dapat membahayakan, kebanyakan dari hewan tersebut,  Ular dan biawak.

pada saat mendapatkan laporan tersebut, petugas DAMKAR akan langsung bergegas untuk mlakukan evakuasi. tapi sayangnya, belum sepenuhnya semua petugas yang dibekali keahlian dalam berhadapan dengan hewan liar, terutama ular.

Petugas Pemadam Kebakaran PT PUPUK KUJANG juga menyadari, jika anggota mereka masih ada yang belum begitu faham tentang pengetahuan dalam mengevakuasi Ular. oleh karenanya, agar mempunyai pengetahuan dan pemahaman terhadap Ular, petugas pun belajar langsung dengan komunitas Reptil Cikampek (RETIC)

Bunda Apey atau biasa dikenal dengan sebutan BUNPEY, membenarkan jika retic memberikan pemahaman dan edukasi kepada petugas Pemadam Kebakaran, bagaimana cara melakukan evakuasi terhadar Ular. Mulai dari mengidentifikasi jenis, cara menangkapnya, melepas lilitan, hingga antisipasi serangan.

Secara teori , pengertian tersebut dijelaskan secara detail sehingga bisa langsung di terapkan di lapangan . Tak hanya itu, Komunitas RETIC juga langsung membawa beberapa jenis hewan reptil untuk bisa mempraktekannya . Sehingga petugas pemadam kebakaran bisa berlatih menangkapnya secara langsung

Kami memberikan pemahaman terlebih dulu, hewan reptil apa saja yang berbahaya dan tidak berbahaya, yang memang umumnya di temui masyarakat sekitar.Jelas Bunpey selasa, 06 Maret 2024

 

Share:

Monday, February 12, 2024

Giat Pemberian Vit A untuk Balita

 

pemberian vitamin A

Posyandu A7 (Anggrek 7) Dusun Ciluwek II, Desa Cikampek Selatan adakan Giat Posyandu Pemberian Vitamin A dan juga skrining Katarak, cek gula darah dan asam urat, yang di dampingi oleh petugas kesehatan dari RS Fikri, hadir juga pada giat tersebut PJS Kepala Desa Cikampek Selatan,Asep Sopandi. Senin, (12/02/2024)

"Selain zat gizi makro penting seperti karbohidrat, protein, dan lemak, tubuh manusia, khususnya balita, juga penting untuk mendapatkan asupan zat gizi mikro, termasuk vitamin dan mineral yang cukup. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, oleh karena itu Kementerian Kesehatan telah melaksanakan program rutin yang fokus pada pemberian vitamin A kepada balita" Ujar Eli Rahmawati selaku Ketua TP PKK desa Cikampek Selatan 

Balita membutuhkan Vitamin A sebagai nutrisi penting untuk tumbuh kembang yang optimal. Di dalam tubuh, Vitamin A mendorong pembentukan sel darah putih, yang berkontribusi pada pembentukan tulang, nutrisi dan pertumbuhan sel-sel tubuh, serta peningkatan daya tahan tubuh secara keseluruhan.

Berbagai sumber, seperti sayuran berdaun hijau, tomat, wortel, buah-buahan, hati sapi, minyak ikan, dan telur, menyediakan nutrisi penting vitamin A. Penelitian menunjukkan bahwa memasukkan beragam makanan kaya vitamin A ke dalam pola makan seseorang, terutama buah-buahan dan sayuran, secara efektif dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit.



Share:

Sunday, December 24, 2023

Team Udag Silaturahmi Ke Desa Jomin Barat

Team Udag Silaturahmi Ke Desa Jomin Barat


Team Udag. Sambang desa adalah kegiatan rutin yang dilakukan oleh Team Relawan Kamtibmas yaitu Team Udag yang merupakan team kamtibmas dari wilayah hukum Polsek Kotabaru Kecamatan Kotabaru Kabupaten Karawang.

Seperti yang dilakukan anggota team sebelum Patroli Kamtibmas rutin menjaga keamanan wilayah kotabaru dan jatisari, mereka menyambangi Desa Jomin Barat dan di sambut hangat oleh Kepala Desa Jomin Barat Tatang Hidayat S.Pt, pada hari Sabtu malam Minggu (23/12).


Tujuan dari sambang ke kantor desa adalah untuk menyampaikan pesan kamtibmas kepada Kepala Desa dan perangkat desa yang merupakan ujung tombak desa. Kegiatan ini merupakan rutinitas yang dilakukan oleh Team Idag sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat sekaligus sebagai ajang silaturahmi antara anggota Team Udag dengan masyarakat di wilayah dimana mereka lakukan patroli rutin.


Team Udag Silaturahmi Ke Desa Jomin Barat



Dalam sambangnya, Ketua Team Udag, Sepi Hardiwijaya, ST atau lebih dikenal dengan sebutan Sobrot menyampaikan pesan-pesan kamtibmas, antara lain jberharapa warga dan perngkat desa Jomin Barat bisa selalu membantu keamanan lingkungan. "ungkap Sobrot.

Sobrot menambahkan bahwa kegiatan sambang di kantor desa menjadi kegiatan yang memang seharusnya mereka lakukan untuk bertemu langsung dengan para perangkat desa, baik di ruang kerja mereka maupun di luar kantor.

Dalam setiap sambangnya, anggota Team Udags selalu mengingatkan untuk tetap menjaga ketertiban dan keamanan desa, serta tujuan sambang ke kantor desa adalah selain untuk memberikan himbauan keamanan dan ketertiban masyarakat, kegiatan ini juga sekaligus sebagai ajang silaturahmi Team Udag dengan Perangkat Desa dan masyarakat." Ungkapnya.


 

Share:

Saturday, December 16, 2023

Tradisi Cukur Rambut Bayi (Marhaba)

upacara cukur rambut bayi lik sugih

Tasyakuran ELSHANUM NASYA KHALIDIYAH

Budaya Sunda memiliki banyak upacara untuk merayakan setiap peristiwa penting dalam kehidupan, 

salah satunya adalah kelahiran anak. 

Pada kesempatan kali ini saya membahas tentang Upacara Cukuran yang merupakan tradisi turun temurun yang berakar pada budaya Sunda sejak zaman dahulu. 

Tradisi ini bermula dari perdagangan Arab dengan masyarakat Aceh. 

Bisnis ini tidak hanya menghasilkan pertukaran barang dan jasa, tetapi juga tradisi, agama, dan budaya. 

Para ahli agama kemudian membawa tradisi itu ke sekitar tanah sunda untuk diikuti hingga saat ini. 

Upacara cukur yang dikenal juga dengan Upacara Marhaba merupakan tradisi yang dilakukan pada saat bayi berumur 40 hari dan dirayakan dengan mengundang tamu undangan berupa sanak saudara, tetangga, dan ahli agama setempat. 

Alasan dipilihnya waktu ini karena ibu dari bayi tersebut harus cukup pulih setelah melahirkan dan bayinya harus cukup kuat untuk bertemu lebih banyak orang pada saat itu. 

Tujuan dari upacara ini adalah untuk membersihkan kepala bayi dan mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas karunia-Nya. 

Sebelum memulai upacara ini, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan terlebih dahulu. 

Benda-benda tersebut berupa gunting yang digantung pada perhiasan emas seperti gelang, mangkok (piring besi besar cekung) berisi 7 air bunga berbeda, dan sebutir kelapa muda yang bagian atasnya berlubang dengan hiasan uang dari mulai pecahan kecil hingga besar. 

Dalam pelaksanaannya, para pemuka agama mendoakan anak tersebut dengan melantunkan marhabani (doa dan shalawat) kepada Nabi Muhammad SAW. 

Kemudian para tamu undangan mulai mencukur rambut bayi yang digendong sang ayah satu per satu sambil berdoa dan disuruh mencelupkan gunting tersebut ke dalam air 7 bunga yang berbeda jika ingin mencukurnya. 

Rambut-rambut ini juga dikumpulkan pada kelapa muda yang dilubangi di atasnya. Proses ini terus dilakukan hingga seluruh tamu undangan telah bercukur. 

Kemudian penata rambut meneteskan parfum ke pakaian tersebut, lalu setelah beberapa hari rambut bayi dicukur habis. 

Rambut yang sudah terkumpul lalu akan ditimbang beratnya. Hal ini dilakukan untuk menentukan sebesar apa nominal uang yang harus disedekahkan setara dengan berat emas seberat seluruh rambut yang sudah terpotong ini. 

Selain sebagai sebuah santunan amal kepada fakir miskin, bagian terakhir dari upacara Cukuran ini memiliki tujuan sebagai lambang harapan bahwa sang bayi akan tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang baik budi pekertinya, kuat imannya, serta berguna bagi sekelilingnya. 

Sedekah merupakan bagian terakhir dari upacara Cukuran ini. 

Sebagai bangsa dengan keanekaragaman budaya yang sungguh luar biasa ini, marilah kita mulai mengapresiasi dan menghargai upacara, adat, dan budaya kita sendiri. 

Share:

Translate

Subscribe Us