Kegiatan Posyandu Balita memberikan pelayanan kesehatan bagi anak sampai dengan usia 5 tahun dan ibu hamil. Pelayanan tersebut meliputi pencatatan berat badan, tinggi badan dan lingkar kepala anak pada buku Kartu Sehat (KMS). Hal ini agar memudahkan pemantauan tumbuh kembang anak dalam hal penimbangan, pengukuran tinggi badan dan penentuan lingkar kepala anak. Hasil setiap pengukuran kemudian dicatat dalam buku (KKA) Kartu Kembang Anak melacak tahapan tumbuh perkembangan setiap balita dan untuk menentukan status pertumbuhan balita secara keseluruhan.
Bidan desa dari Puskesmas Cikampek secara rutin mendampingi kader Posyandu Desa Cikampek Selatan dalam menjalankan tugasnya, meliputi penimbangan, pengukuran dan pemberian vitamin yang rutin diadakan setiap bulan.
Baca Juga : Kegiatan Rutin Kader Posyandu Anggrek 3 Dusun Galur Cikampek Selatan
Posyandu Anggrek 1 Dusun Sentul Cikampek Selatan pada Kamis (166/2/2023)bertempat di Dusun Sentul Gang Keramat. melakukan kegiatannya yang memang pada bulan Februari ini adalah salah satu bulan vitamin A . Selain menimbang dan mengukur tinggi badan, Vitamin juga menawarkan Suplemen A.
Kader Posyandu Anggrek 1 Dusun Sentul Gang Keramat melakukan kegiatan ini dengan beberapa tahap bagi kesehatan balita dan ibu hamil, diantaranya :
1. Pendaftaran
Pengunjung / ibu yang membawa balita atau ibu hamil harus mendaftar terlebih dahulu lalu memeriksa suhu dan mencuci tangan dengan sabun sebelum dilakukan pemeriksaan kesehatan .
2.Penimbangan dan pengukuran panjang/tinggi badan
penimbangan dan pengukuran tinggi badan dilakukan minimal satu kali dalam enam bulan.
3. Pencatatan pengukuran berat dan tinggi badan Balita pada KMS
Dengan pencatatan ibu bisa melihat tumbuh kembang balita sampai sejauh mana.
4. Penyuluhan Keseehatan
dimana pada penyuluhan ini agar ibu dari balita bisa lebih memahami akan kesehatan balitanya.
5. Pelayanan Kesehatan.
Pada Meja Ini Balita akan mendapatkan kapsul Vitamin A Pada bulan Februari, pemberian makanan tambahan dan layanan imunisasi juga layanan kesehatan lainnya
karena para kader menyadari betul bahwa kesehatan balita dan ibu hamil memengaruhi semua aspek kehidupan di negara ini.
